Kruenggeukueh – Kamis (18/2) Dekan Fisip Drs. Ridwan AR, M.M bersama rombongan mahasiswa sebanyak 30 orang, disertai dosen 5 orang berkunjung ke PT.Pupuk Iskandar Muda dalam rangka ‘Study Wisata’ dalam rangka mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di ruang kuliah, dengan kenyataan yang ada di lapangan. Terlebih lagi bagaimana sistim marketing pupuk yang dilaksanakan oleh PT. Pupuk Iskandar Muda.
PT Pupuk Iskandar Muda atau dengan nama lain PT PIM adalah anak perusahaan PT Pupuk Indonesia (Persero) yang bergerak dibidang industri pupuk urea dan industri kimia lainnya, merupakan pabrik pupuk urea pertama di Indonesia yang dibangun oleh putra – putri Indonesia dengan kontraktor nasional PT Rekayasa Industri, sebagai proyek berskala besar pertama yang dipercayakan Pemerintah kepada kontraktor nasional. Didirikan Berdasarkan Akte Notaris Soeleman Ardjasasmita SH No. 54 pada tanggal 24 Februari 1982, dengan nama PT Pupuk Iskandar Muda. Penetapan lokasi pembangunan pabrik PT PIM di Lhokseumawe – Aceh Utara berdasarkan faktor kesediaan cadangan gas bumi sebagai sumber bahan baku, fasilitas water intake dan adanya sarana pelabuhan sebagai tempat bongkar muat peralatan pabrik, serta letak yang sangat strategis bagi negara tujuan ekspor. Demikian urai perwakilan Manager Humas PT. Pupuk Iskandar Muda.
Menjawab pertanyaan mahasiswa ;”Bagaimana PIM menghadapi biaya produksi yang tinggi karena menggunakan bahan baku gas alam, sementara harga yang dijual di pasaran lebih rendah dari biaya produksi tersebut ?.” Dengan jelas PT.PIM menjawab bahwa pupuk yang mereka pasarkan memperoleh subsidi pemerintah, dalam menggalang ketahanan pangan di negeri ini. Jadi nilai kekurangan dari hasil jual beserta labanya akan ditanggung pemerintah dan dibayarkan ke perusahaan tersebut.
Acara visitasi ke ‘Plant Site‘ yang dipandu oleh Bapak Nikmat dari Humas didampingi Staf Produksi, serta dari Safety. Pada penghujung acara tak lupa PIM menyampaikan bahwa menerima dengan terbuka mahasiswa yang ingin ‘PKL’ di perusahaan tersebut. (al)